Dongeng Anak Sebelum Tidur: Katak Sombong dan Penyu Laut Yang Bijak

Kisah katak sombong dan Penyu laut.

Dongeng untuk anak kali ini di awali dengan kisah di sebuah kolam yang sangat kecil dan hanya ditumbuhi tumbuhan air, hiduplah seekor katak yang selalu gembira dengan tempat hidupnya. Semua kebutuhannya semua tersedia disitu, mulai dari lalat, serangga seperti nyamuk, kumbang ada semua disana.

Sang katak selalu hidup dengan senang di kolam kecil itu, sehingga ia sangat suka dengan tempat hidupnya tersebut. Berbeda dengan teman-temannya yang mengajaknya berpindah tempat untuk mencari makanan di tempat lain.

"Aku tidak bisa pindah ketempat lain, disinilah surgaku, aku bisa makan apa saja yang aku mau, tidak perlu pergi kemana mana, semuanya tersedia disini", ujar sang katak kepada seekor kupu-kupu yang sedang lewat di kolam.

Singkat cerita, suatu hari datang hujan lebat dan menyebabkan banjir, akhirnya sang katak terseret hingga pinggir pantai.

Di pantai sang katak melihat seekor penyu laut yang sedang pergi berenang menuju laut lepas.

Tiba-tiba sang katak memanggil penyu laut dan berkata, "Hai penyu, mau kemana kau?, apa kau tidak melihat disana?, laut itu tidak ada apa-apanya ketimbang kolam ku yang penuh dengan makanan serta memenuhi semua keinginanku.., kalau kau ingin tinggal bersamaku , ayo ikut aku"

Si penyu berbalik badan sambil tersenyum sembari berkata " Kau baru kali ini melihat laut ya?, Tahukah kau laut itu, laut itu adalah kebebasan yang hakiki, kau tidak pernah bisa mencapai dasar laut, tapi kau bisa mencapai tempat-tempat yang jauh diseberang sana lewat laut.

"Dengan laut kau bisa bebas berenang kemana saja dan kau bisa makan apa saja di dalama laut tanpa harus takut kelaparan." Sambung si Penyu sambil berlalu dari hadapan si Katak yang sombong itu.

Mendengar penjelasan penyu laut, sang katak hanya bisa ternganga. Mulutnya terbuka lebar dan matanya terbelalak mendengar keindahan lautan biru yang terhampar di depannya.

"Ternyata ada yang lebih indah dari pada kolam kecil ku" si katak meringis.

Pesan untuk pembaca: janganlah kita menjadi sombong dengan apa yang kita punya karena orang lain juga pasti punya bahkan melebihi apa yang kita miliki dan juga kita harus siap menjalani kehidupan ini yang penuh tantangan di masa depan dengan belajar yang giat, cari teman yang banyak dan berwawasan luas jangan seperti katak di kolam kecilnya.